Dakwaan |

|
KEJAKSAAN REPUBLIK INDONESIA
KEJAKSAAN TINGGI BALI
KEJAKSAAN NEGERI BULELENG
Jl. Dewi Sartika No. 23, Kaliuntu, Kec. Buleleng, Kab. Buleleng, Bali
Telp. (0362) 22580. www.kejari-buleleng.go.id.
|
"Demi Keadilan dan Kebenaran Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa"
|
P-29
|
|
|
|
SURAT - DAKWAAN
NOMOR REG. PERKARA : PDM – 05/Eoh.1/BLL/01/2025
- IDENTITAS TERDAKWA :
1. Nama lengkap : I KOMANG JUNA ARTAWAN ALIAS TUMPRIT
Nomor Identitas : 5108071806010001
Tempat lahir : Tolai
Umur / tgl. Lahir : 23 tahun / 18 Juni 2001.
Jenis kelamin : Laki -laki
Kebangsaan /
Kewarganegaraan : Indonesia.
Tempat tinggal : Banjar Dinas Dajan Pangkung ,Desa Galungan, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng.
Agama : HIndu.
Pekerjaan : Belum/Tidak Bekerja (KTP Pelajar/Mahasiswa)
Pendidikan : SD (Kelas II berhenti)
- STATUS PENANGKAPAN DAN PENAHANAN :
1
|
Penangkapan
|
:
|
Tanggal 30 November 2024
|
2
|
Penahanan
|
|
|
|
|
:
|
Rutan Polsek Sawan, sejak tanggal 06 Desember 2024 s/d. tanggal 25 Desember 2024
|
|
|
:
|
Rutan Polsek Sawan, sejak tanggal 26 Desember 2024 s/d. tanggal 03 Februari 2025
|
|
|
:
|
Rutan/Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Singaraja, sejak tanggal 30 Januari 2025 s/d. tanggal 18 Februari 2025.
|
c. DAKWAAN :
-------- Bahwa terdakwa I KOMANG JUNA ARTAWAN ALIAS TUMPRIT pada hari Sabtu tanggal 30 November 2024 sekira pukul 20.30 wita atau setidak-tidaknya dibulan Nopember tahun 2024 atau disekitar waktu - waktu itu, bertempat di Banjar Dinas Dajan Pangkung,Desa Galungan,Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng, atau setidak-tidaknya, termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Singaraja, mengambil barang sesuatu,yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum, yang untuk masuk ke tempat melakukan kejahatan ,atau untuk sampai pada barang yang diambil dilakukan dengan merusak ,memotong atau memanjat,atau dengan memakai anak kunci palsu,perintah palsu atau pakaian jabatan palsu, yang dilakukan terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut; ----------------------------------------------------
- Bahwa berawal terdakwa I KOMANG JUNA ARTAWAN ALIAS TUMPRIT pada hari Sabtu tanggal 30 November 2024 sekira pkl 20.30 wita bertempat di Bajar Dinas Dajan Pangkung, Desa Galungan,Kecamatan Sawan,Kabupaten Buleleng di rumahnya saksi korban KOMANG BUDIASA pada waktu itu terdakwa lihat rumahnya dalam keadaan sepi karena ditinggal sembahyang ke Pura Dalem ,Desa Galungan oleh saksi korban dan keluarganya ,terdakwa melihat dari rumah terdakwa yang kebetulan jarak antara rumah terdakwa dengan rumahnya saksi korban kurang lebih sekitar 50 (lima puluh) meter ,melihat hal tersebut kemudian terdakwa berjalan menuju rumahnya saksi korban yang tidak ada pagar temboknya tersebut, dan terdakwa mendekati pintu depan rumah saksi korban tersebut, kemudian terdakwa mendobrak dan mendorongnya dengan keras sehingga slot kunci pintunya patah dan rusak yang menyebabkan pintu rumah saksi korban terbuka , sehingga terdakwa bisa masuk ke dalam rumah saksi koran tersebut, lalu terdakwa masuk kedalam kamar dan terdakwa mengambil : 1 (satu) buah celengan plastik motif ayam warna merah yang berisi uang yang terdapat di bawah tempat tidur dengan menggunakan tangan kanan terdakwa dan memegangnya dengan tangan kiri ,kemudian terdakwa mengambil uang yang ada di dalam dompet warna coklat yang tergantung di dinding kamar dengan tangan kanan terdakwa dan memasukkan uang tersebut ke dalam tas selempang yang terdakwa bawa,kemudian menaruh kembali dompet tersebut, kemudian terdakwa masuk ke dalam dapurnya rumah saksi korban dan melihat ada nasi dan lauk yang ada di meja dapur kemudian terdakwa memakan nasi dan lauk tersebut sampai habis , dan terdakwa juga mengambil beras sebanyak 5 ( lima) kg ,setelah itu barulah terdakwa pergi meninggalkan rumah saksi korban tersebut menuju rumah terdakwa.
- Bahwa setelah sampai di rumah terdakwa mengambil pisau untuk membuka celengan tersebut dan mengambil uang yang ada di dalam celengan tersebut ,kemudian terdakwa menghitung uang yang ada di dalam celengan tersebut yang jumlahnya Rp. 1.800.000,- ( satu juta delapan ratus ribu rupiah) dan terdakwa menghitung uang yang telah terdakwa ambil di dalam dompet yang digantung di dinding kamar saksi korban tersebut dan terdakwa menghitung uang tersebut berjumlah Rp.800.000,-( delapan ratus ribu rupiah) jadi keseluruhan uang yang telah terdakwa ambil di rumahnya saksi korban tersebut semuanya berjumlah 2.600.000,-( dua juta enam ratus ribu rupiah) .
- Bahwa uang hasil curian tersebut terdakwa pergunakan untuk membeli HP Merk REDMI warna hitam dengan harga Rp. 1.400.000,- ( satu juta empat ratus ribu rupiah ) dan sisa uang hasil curian tersebut terdakwa pergunakan untuk membeli makanan dan rokok serta keperluan sehari hari.
- Bahwa terdakwa tidak pernah mintak ijin kepada saksi korban untuk mengambil: 1 (satu) buah celengan plastik motif ayam warna merah yang berisi uang sebanyak Rp. 1.800.000,- ( satu juta delapan ratus ribu rupiah), mengambil juga uang yang ada di dalam dompet warna coklat be yang berisi uang tunai sebanyak Rp.800.000,- ( delapan ratus ribu rupiah) dan beras sebanyak 5 ( lima) kg.
- Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut membuat saksi korban mengalami kerugian lebih kurang sebanyak Rp.2.600.000,- ( dua juta enam ratus ribu rupiah).----------------------
------- Perbuatan terdakwa , sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 363 Ayat (1) Ke- 5 KUHP. ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Singaraja, 10 Februari 2025
Penuntut Umum
Made Astini , SH.
Jaksa Madya NIP. 197302011994032002
Komang Tirta Wati, S.H
Ajun Jaksa Nip. 19950713 201801200 |